Apple Patenkan Vape, Apa Tujuannya?
Apple Patenkan Vape, Lalu Apa Tujuannya? – Daftar produk Apple mungkin bertambah. Tak hanya gadget, mobil pintar dan perabotan rumah terkoneksi, tetapi juga vaporizer.
Apple mendaftarkan paten untuk teknologi vaporizer atau biasanya disebut rokok elektronik. Paten didaftarkan sejak tahun lalu, namun hal ini terungkap dari sebuah aplikasi paten Apple yang diterbitkan minggu ini oleh US Patent dan Trademark Office.
Tren menghisap vaporizer atau vape sepertinya menjadi perhatian Apple untuk menyasar pangsa pasar baru. Sebuah paten yang diajukan tahun lalu dan dipublikasikan 26 Januari 2017, menegaskan hal itu.
Tetsuya Ishikawa, salah satu karyawan Apple yang mengajukan paten ini. Dikutip dari CNN Tech, Sabtu (28/1/2017), pada paten tersebut, Apple mendeskripsikan sebuah konsep vaporizer.
Pada dokumen, Apple menjelaskan desain paten itu untuk mengatur suhu saat melepaskan suatu zat dalam sebuah tabung. Desain tersebut juga dapat menjaga udara agar tidak keluar dari ruang zat yang sedang menguap.
Belum diketahui keistimewaan dari konsep vaporizer tersebut. Tidak ada keterangan yang menyebutkan vaporizer tersebut akan diembel-embeli sebagai perangkat pintar. Paten tersebut hanya mendeskripsikan fungsinya yang mengubah zat menjadi asap, sama seperti vaporizer pada umumnya.
Jika memang Apple mulai melirik produk Vape, muncul pertanyaan, apakah Apple akan menamainya iVape. Apalagi, Apple dikenal selalu menggunakan huruf i kecil di setiap branding produknya.
Apple patenkan Vape, lalu apa tujuannya ?? Hingga kini Apple sendiri belum mengumbar tujuan spesifik dari paten vaporizer. Apakah teknologi itu bakal berdiri sendiri sebagai sebuah perangkat elektronik? Atau bakal diintegrasi dengan perangkat lain?
Sebab, teknologi vaporizer belum tentu merujuk pada rokok elektronik. Namun hal itu bisa saja benar, namun bisa juga salah. Meskipun kebanyakan dipakai untuk itu. Implementasi lain dari teknologi vaporizer bahkan bisa untuk menciptakan hologram interaktif.
Seperti diketahui, banyak orang menggunakan vape untuk menghisap nikotin, mariyuana, bahkan menjadi pengganti rokok. Di Amerika Serikat, badan bernama Food and Drug Administration (FDA) mengeluarkan regulasi khusus terkait vape pada tahun lalu.
Regulasi ini mengatur distribusi vape dan komponennya. Vaporizer juga digunakan di industri seperti kesehatan dan agrikultur. Jadi kemungkinkan Apple mematenkannya untuk fungsi yang lebih luas ketimbang sekadar untuk penggunaan personal nantinya.
Yang jelas, Apple tengah mengembangkan teknologi mobil pintar. Paten ini bisa jadi merupakan bagian alias komponen pada mobil tersebut, sebagaimana dilaporkan TheVerge, Minggu (29/1/2017).
Apple sepertinya sengaja membuat masyarakat bertanya-tanya. Belum jelas kapan paten itu akan direalisasikan. Namun, perlu dicatat bahwa meskipun sebuah produk telah dipatenkan, bukan berarti itu akan diproduksi. Hingga hari ini, Apple telah mematenkan desain yang tak terhitung jumlahnya, tapi banyak di antara mereka yang belum terlihat sampai sekarang. Bisa saja paten teknologi vaporizer Apple cuma bakal jadi paten semata. Kita tunggu saja…