...

Cloudflare Down Kedua Kali dalam Tiga Pekan, Canva hingga Roblox Terdampak

JAKARTA – Terjadi lagi masalah teknis pada Cloudflare, penyedia layanan Content Delivery Network (CDN) yang terkenal di seluruh dunia. Insiden ini mengakibatkan banyak situs dan aplikasi yang bergantung pada layanannya mengalami akses yang terganggu. Kejadian ini merupakan yang kedua kalinya dalam enam bulan terakhir.

Situs-situs yang sering digunakan oleh masyarakat, seperti Canva, BookMyShow, LinkedIn, Notion, Groww, SpaceX, Zerodha, dan Coinbase, melaporkan adanya kesulitan akses yang signifikan. Menariknya, platform pemantau downtime seperti Downdetector juga mengalami masalah yang sama, sehingga pengguna tidak dapat memverifikasi status layanan saat itu. Sebelumnya, masalah serupa sudah terjadi pada 18 November yang lalu, yang juga berdampak pada banyak platform global yang bergantung pada Cloudflare.

Detail Gangguan pada Hari Jumat
Pada Jumat, 5 Desember 2025, sejumlah layanan besar seperti Canva, Groww, Coinbase, SpaceX, LinkedIn, Shopify, Roblox, dan Notion mengalami kesulitan akses. Pengguna yang mencoba mengunjungi platform-platform ini biasanya menemui pesan kesalahan, seperti “500 Internal Server Error (Cloudflare)”. Walaupun aplikasi BookMyShow kini sudah tampak bisa diakses kembali, mereka juga tidak luput dari dampak gangguan ini, sebagaimana dilaporkan oleh Gadgets 360.

Respons Cloudflare Terhadap Insiden Ini
Menanggapi gangguan ini, pihak Cloudflare secepatnya memperbarui laman status sistem mereka, yang menjelaskan bahwa tim teknis sedang menyelidiki masalah yang terjadi, terutama pada Cloudflare Dashboard dan API mereka. Dalam pengumuman lebih lanjut, Cloudflare menegaskan bahwa perbaikan sudah diterapkan dan mereka sedang memantau hasil untuk memastikan layanan dapat beroperasi normal kembali.

Bukan hanya situs-situs yang banyak diakses publik yang merasakan dampak dari gangguan ini, tetapi juga pelanggan Cloudflare yang berinteraksi melalui Dashboard atau API mereka. Hal ini kemungkinan menyebabkan sejumlah permintaan halaman tidak terlaksana ataupun menghasilkan pesan kesalahan yang merugikan bagi pengguna.

Riwayat Gangguan Cloudflare
Insiden terkini ini terjadi tidak lama setelah gangguan besar sebelumnya yang membuat platform-platform penting seperti X, ChatGPT, Claude, Perplexity, dan Canva tidak dapat diakses oleh pengguna. Matthew Prince, Co-Founder dan CEO Cloudflare, menjelaskan bahwa masalah utama berakar dari perubahan izin dalam salah satu sistem basis data internal mereka. Gangguan ini bahkan diakui sebagai “gangguan terburuk Cloudflare sejak 2019”.

Di tengah insiden-insiden ini, kebutuhan akan keandalan dari penyedia CDN seperti Cloudflare semakin mendesak. Banyak pengguna yang mengandalkan layanan ini untuk keperluan sehari-hari, baik dalam konteks pekerjaan maupun hiburan. Dalam situasi ini, harapan besar tertuju pada Cloudflare untuk segera mengatasi masalah yang ada dan memulihkan kepercayaan para penggunanya.

About applegeekz

Check Also

Apple Kehilangan Talenta ke OpenAI: Fenomena Perekrutan Besar-besaran

Dalam perkembangan terbaru di dunia teknologi, muncul isu serius tentang hilangnya sejumlah besar talenta dari …